Istana Maimun di Kota Medan Saksi Sisa Kejayaan Peninggalan Sejarah Kesultanan Deli

Istana Maimun di Kota Medan Saksi Sisa Kejayaan Peninggalan Sejarah Kesultanan Deli

Bukti otentik saksi kejayaan Kesultanan Deli masih berdiri kokoh hingga saat ini. Terletak di Jalan Brigjend Katamso, Kota Medan berdiri tegak Istana Maimun bangunan peninggalan sejarah kesultanan dengan gaya campuran Islam dan Melayu yang dibangun pada periode tahun 1888-1891. Saat berkunjung ke Kota Medan sayapun berkesempatan mengunjungi istana ini. Untuk bisa masuk kedalam istana kita hanya perlu merogoh kocek 10rb untuk dewasa dan 5rb untuk anak-anak.

Kalau denger Istana Maimun sebenernya jadi inget ada salah satu acara kuis telpon di televisi dimana peserta sudah jawab lebih dulu jawabannya dibanding soalnya yang belum dibacakan oleh presenter

Pembangunan Istana Maimun bertujuan memindahkan pusat pemerintahan dan ibu kota Kesultanan Deli dari Labuhan Deli ke Medan. Sebelum adanya Istana Maimun, pusat pemerintahan dan ibu kota Kesultanan Deli berada di Labuhan Deli.

Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa negara Republik Indonesia sebelum masa kemerdekaannya banyak dipimpin oleh kerajaan dan kesultanan seperti di Yogyakarta dan Surakarta yang banyak dikenal.

Melihat lebih jauh kebelakang, Kesultanan Deli merupakan salah satu kesultanan yang punya wilayah kekuasaan yang luas terbentang dari Langkat di utara hingga Kotapinang. Tembakau Deli menjadi salah satu komoditas keunggulan Kesultanan Deli, komoditas memiliki nilai yang bermutu tinggi bahkan pada awal abad ke-20 diperkirakan lebih 92 % impor tembakau cerutu Amerika Serikat berasal dari Kesultanan Deli.

Baca Juga : Monumen Bersejarah di Gorontalo untuk Sang Pahlawan Dirgantara

Menurut berbagai sumber sejarah berdirinya Kesultanan Deli berawal dari Muhammad Dalik yang mendirikan Kesultanan Deli pada tahun 1632 yang masih dibawah Kesultanan Aceh. Hal ini yang akhirnya nuansa islam sangat melekat disini. Dalik sendiri merupakan seorang pemuka Aceh yang berhasil menjadi Laksamana di dalam Kesultanan Aceh. Dalik dipercaya Sultan Aceh untuk menjadi wakil bekas wilayah Kerajaan Haru yang berpusat di daerah Sungai Lalang-Percut sekarang merupakan salah satu wilayah di Kabupaten Deli Serdang.

Kalau kita masuk kedalam Istana Maimun kita bisa melihat secara langsung singgasana Kesulatan Deli, bahkan kita juga berfoto menggunakan baju adat kerajaan yang disewakan sehingga kita bisa benar-benar merasakan abad kejayaan dari kesultanan ini. namun sayangnya dari seluruh bangunan istana hanya sedikit spot yang bisa dikunjungi karena banyak area yang dibatasi.Yang sangat disayangkan lagi, didalam istana terlalu banyak pedagang UMKM yang berjualan pernak pernik sehingga suasana yang dirasakan oleh sayapun sebagai pengujung agak sedikit terganggu.



Powered by Blogger.